Pendidikan Jadi Akar Demokrasi, Bawaslu Palembang Refleksikan Hardiknas 2025
|
Palembang, BWSPLG — Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, pada Minggu (2/5) Bawaslu Kota Palembang menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam membangun fondasi demokrasi yang sehat dan berintegritas.
Koordinator Divisi SDM, Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan Bawaslu Kota Palembang, Yusnar, menyatakan bahwa pendidikan tidak hanya mencetak kecakapan akademis, tapi juga menanamkan kesadaran politik warga negara.
“Pendidikan yang baik melahirkan pemilih yang sadar, kritis, dan bertanggung jawab. Dari papan tulis hingga bilik suara, demokrasi harus dirawat oleh generasi yang terdidik secara moral dan intelektual,” jelasnya.
Menurut Yusnar, membangun demokrasi yang bermartabat tidak bisa dilepaskan dari literasi politik yang dimulai sejak dini, termasuk dalam lingkup sekolah dan kampus. Karena itu, Bawaslu Palembang terus mendorong pendekatan edukatif dalam setiap program pengawasannya, terutama melalui kaderisasi pengawasan partisipatif.
Dengan mengusung semangat “Dari papan tulis ke bilik suara, mari rawat makna demokrasi”, Bawaslu Palembang tidak sekadar mengawasi jalannya pemilu, tetapi juga turut mencerdaskan kehidupan demokrasi bangsa.
⸻
Dipublikasikan oleh:
Zainal Prima Putra, Subbagian Humas
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Palembang
[www.palembang.bawaslu.go.id]