Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kota Palembang Perkuat Komitmen Pengawasan dalam Memperingati Hari Kebangkitan Nasional

Gambar menunjukkan ilustrasi tangan mengepalkan dengan latar belakang gedung tinggi, simbol semangat kebangkitan nasional, disertai teks "Selamat Hari Kebangkitan Nasional" dan informasi peringatan pada Selasa, (20/05/2025).

Gambar menunjukkan ilustrasi tangan mengepalkan dengan latar belakang gedung tinggi, simbol semangat kebangkitan nasional, disertai teks "Selamat Hari Kebangkitan Nasional" dan informasi peringatan pada Selasa, (20/05/2025).

Palembang, BWSPLG — Bawaslu Kota Palembang memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-117 dengan tekad yang semakin kuat untuk menjaga kualitas demokrasi Indonesia. Hari Kebangkitan yang diperingati setiap (20/5) ini mengingatkan kita akan pentingnya peran setiap elemen bangsa dalam memperjuangkan hak demokrasi. Dalam konteks ini, Bawaslu Kota Palembang memperkuat komitmennya untuk terus mengawasi pemilu dan memastikan proses demokrasi berjalan dengan integritas.

Ketua Bawaslu Kota Palembang, Khairil Anwar Simatupang, menegaskan bahwa kebangkitan bangsa bukan hanya soal perayaan semata, tetapi lebih pada konsistensi dalam menjalankan tugas mulia untuk menjaga kepercayaan publik. “Hari Kebangkitan Nasional ini bukan hanya tentang mengenang sejarah perjuangan bangsa, tetapi juga momentum untuk memperbaharui komitmen kita dalam menjaga integritas demokrasi. Kebangkitan sejati adalah saat kita terus berjuang untuk memastikan bahwa setiap suara rakyat tetap memiliki arti yang sejati,” ujar Khairil.

Seiring dengan semangat kebangkitan nasional, Bawaslu Kota Palembang juga menyoroti pentingnya peran aktif masyarakat dalam pengawasan pemilu. Efan Yutawan, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi (PPDatin) Bawaslu Kota Palembang, menyatakan bahwa pengawasan pemilu bukan hanya tugas lembaga, namun juga merupakan tanggung jawab kolektif yang membutuhkan partisipasi masyarakat secara berkelanjutan. “Kami mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kualitas demokrasi, mulai dari tahap pemilu hingga pasca-pemilu. Kami ingin menciptakan budaya pengawasan yang tidak hanya berhenti pada tahapan pemilu, tetapi berlangsung sepanjang waktu,” tambah Efan.

Dalam kesempatan yang sama, M. Hasbi, Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa (HPS), menyatakan bahwa demokrasi yang kuat harus didukung oleh partisipasi yang sadar, kritis, dan berkelanjutan. "Bawaslu berkomitmen untuk tidak hanya menindak pelanggaran, tetapi juga membangun kesadaran politik dan pendidikan demokrasi yang mendalam di kalangan masyarakat. Sebuah demokrasi yang sejati adalah yang dibangun oleh kesadaran bersama untuk menjaga dan merawatnya," jelas Hasbi.

Di bawah tema "Bangkit Bersama, Wujudkan Indonesia Kuat," peringatan Hari Kebangkitan Nasional kali ini diharapkan menjadi momentum bagi setiap elemen bangsa untuk merenung dan berkomitmen pada upaya penguatan demokrasi. Bawaslu Kota Palembang menyampaikan bahwa kebangkitan bangsa bukan hanya terukur dari perayaan atau seremonial, namun dari seberapa kuat kita menjaga dan merawat fondasi demokrasi yang telah kita perjuangkan bersama.

Dengan komitmen ini, Bawaslu Kota Palembang ingin memastikan bahwa setiap tahapan pemilu, baik di masa mendatang maupun yang telah berjalan, berjalan dengan jujur, transparan, dan mengedepankan integritas demi terwujudnya pemilu yang bermartabat.

Selamat Hari Kebangkitan Nasional! Bersama kita bangkit, bersama kita awasi!

Dipublikasikan oleh:
Zainal Prima Putra, Subbagian Humas
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Palembang
[www.palembang.bawaslu.go.id]