Khairil Anwar: Arsip Bukan Sekadar Dokumen, Tapi Jejak Integritas

Palembang, BWSPLG — Ketua Bawaslu Kota Palembang, Khairil Anwar Simatupang mengajak seluruh jajaran untuk menata kembali cara pandang terhadap arsip kelembagaan. “Arsip bukan benda mati. Ia hidup, karena di dalamnya tersimpan kerja keras, keputusan, dan tanggung jawab moral kita terhadap publik,” ujarnya saat meninjau proses pengarsipan di Sekretariat Bawaslu Kota Palembang, Rabu (5/11/2025).

Khairil menilai, penataan arsip yang rapi bukan hanya soal ketertiban administrasi, tetapi juga soal kejujuran lembaga dalam merawat jejaknya sendiri.
“Kita bisa bicara keterbukaan, tapi jika tidak dimulai dari kerapian data, maka itu hanya slogan. Integritas dimulai dari hal-hal kecil yang bisa ditelusuri,” katanya.

Upaya penataan arsip di Bawaslu Kota Palembang kini tidak hanya menyasar kelengkapan dokumen, tetapi juga membangun sistem yang responsif terhadap kebutuhan publik, selaras dengan semangat keterbukaan informasi dan pelayanan prima. “Bagi kami, arsip adalah cermin lembaga. Kalau cerminnya bersih, publik akan melihat citra yang jernih pula,” tutup Khairil.

Sementara itu, Koordinator Divisi SDM, Organisasi, dan Diklat Yusnar menyoroti aspek pembelajaran dari praktik pengarsipan ini. “Kerapian arsip menunjukkan kematangan organisasi. Ini bukan sekadar urusan menyimpan, tapi bagaimana kita mendidik diri untuk tertib, disiplin, dan menghormati kerja tim,” ujarnya.

Koordinator Sekretariat M. Chandra menambahkan, pengarsipan sejatinya adalah refleksi dari cara lembaga menghargai proses. “Setiap lembar kertas punya cerita. Ketika arsip tersusun baik, lembaga ini punya ingatan yang kuat, dan ingatan itu adalah bentuk tanggung jawab,” jelasnya. (*/ZPP)

⸻

Dipublikasikan oleh:
Zainal Prima Putra, Subbagian Humas
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Palembang
[www.palembang.bawaslu.go.id]